Kesempatan dan tantangan dalam pelaksanaan proyek RWA
Di awal tahun 2025, pasar keuangan Hong Kong menyambut dua perkembangan signifikan: dana tokenisasi ritel pertama di kawasan Asia-Pasifik diluncurkan di Hong Kong, dan Hong Kong akan segera merilis deklarasi kebijakan pengembangan aset virtual kedua. Berita baik ini dianggap sebagai tanda penting dari kepatuhan proyek RWA yang berhasil dilaksanakan. Sementara itu, proyek RWA pertama di bidang pertanian daratan "Anggur Malu" berhasil mendapatkan pendanaan sebesar 10 juta di Shanghai Data Exchange, lebih lanjut mendorong peralihan RWA dari konsep ke implementasi.
Saat ini, banyak lembaga sedang aktif dalam mengembangkan bisnis RWA, mencakup berbagai bidang seperti obligasi, emas, logam langka, aset bermasalah, produk pertanian, sewa properti, komoditas, hak digital, ekonomi penggemar, dan lain-lain. Namun, seiring dengan pendalaman verifikasi proyek, banyak perusahaan mulai merenungkan: apakah proyek mereka cocok untuk RWA? Jenis proyek apa yang paling sesuai untuk RWA? Apa persyaratan RWA terhadap aset dasar? Apa sifat token yang diterbitkan?