【Blok Luyut】20 Juni, volatilitas Bitcoin turun menjadi 1,62%, telah berfluktuasi sedikit selama satu minggu.
Volatilitas Bitcoin yang tinggi biasanya terkait dengan perdagangan spekulatif dan emosi FOMO dari investor ritel. Ketika volatilitas mereda, itu mungkin menunjukkan bahwa spekulan jangka pendek berkurang, dan pasar memasuki periode konsolidasi atau "masa tenang". Selain itu, fluktuasi harga Bitcoin sering dikaitkan dengan peristiwa ekonomi makro, seperti ekspektasi inflasi, perubahan suku bunga, atau risiko geopolitik. Ketika faktor eksternal ini cenderung stabil, volatilitas Bitcoin mungkin juga mereda.
Konten ini hanya untuk referensi, bukan ajakan atau tawaran. Tidak ada nasihat investasi, pajak, atau hukum yang diberikan. Lihat Penafian untuk pengungkapan risiko lebih lanjut.
12 Suka
Hadiah
12
8
Bagikan
Komentar
0/400
ChainBrain
· 06-23 11:49
Tenang saja, tunggu untuk catch a falling knife dan selesai.
Balas0
ApeWithNoFear
· 06-23 10:18
investor ritel sudah tidak ada harapan lagi, kan
Balas0
AirdropHunter007
· 06-23 09:44
Sudah mulai stabil lagi ya, penilaian buruk.
Balas0
StablecoinArbitrageur
· 06-20 13:58
*menguap* 1.62% vol? saatnya mengeluarkan algoritma mean reversion saya... para trader ritel pasti sedang menangis rn
Balas0
PebbleHander
· 06-20 13:49
Sudah membaik? Setiap hari melihat pasar rasanya hati ini mau hancur.
Balas0
PumpDoctrine
· 06-20 13:46
Setelah mengasah begitu lama, saatnya untuk maju.
Balas0
ZkSnarker
· 06-20 13:41
sebenarnya... pasar yang membosankan adalah ketika smart money mengakumulasi
Volatilitas Bitcoin turun menjadi 1,62% dan bertahan dalam fluktuasi kecil selama satu minggu berturut-turut.
【Blok Luyut】20 Juni, volatilitas Bitcoin turun menjadi 1,62%, telah berfluktuasi sedikit selama satu minggu.
Volatilitas Bitcoin yang tinggi biasanya terkait dengan perdagangan spekulatif dan emosi FOMO dari investor ritel. Ketika volatilitas mereda, itu mungkin menunjukkan bahwa spekulan jangka pendek berkurang, dan pasar memasuki periode konsolidasi atau "masa tenang". Selain itu, fluktuasi harga Bitcoin sering dikaitkan dengan peristiwa ekonomi makro, seperti ekspektasi inflasi, perubahan suku bunga, atau risiko geopolitik. Ketika faktor eksternal ini cenderung stabil, volatilitas Bitcoin mungkin juga mereda.